Pertanyaan
bagus?
Blogmu
santuy atau monetize?
Blog
saya memang saya monetize, saya pasang adsense walau hasilnya tidak seberapa.
Saya bukan tipikal perempuan ambi karena saya sadar diri kemampuan saya di
bidang SEO, promosi untuk menjual produk, ebook, affiliate, menggunakan Google adsense,
masih perlu belajar lagi dan lagi. Tapi saya tidak memungkiri beberapa tulisan
saya di blog ada yang mendapatkan bayaran, Syukur kepada Tuhan.
Saya
memang tipikal pemelajar sambal jalan yang kalau disuruh untuk ambisius dengan
target malah jadinya ga kuat. Saya update ilmu saya perlahan-lahan menyesuaikan
kebutuhan dan kapasitas otak. Karena setelah menikah banyak sekali hal-hal yang harus
diprioritaskan dan itu semua membutuhkan waktu belajar juga. Tentunya saya juga
ingin kaya raya dan menghasilkan dari uang dari nge-blog. Tapi, saya pikir semua ada waktunya nanti.
Saya tetap memonetize blog saya dengan santuy, karena rejeki tak akan
tertukar ceileeeee.
Target saya berikutnya walaupun saya santuy saya akan tetap konsisten
menullis tulisan organik dengan coba membuat jadwal tulisan harian. Challenge
my self like other.
Kembali lagi saya membuat blog saya untuk aktualisasi diri dan lebih
produktif selain menulis menjadi hobby saya. Santuy sajalah, walaupun saya tak
menolak rejeki yang datang kepada saya dan akan menjalankan sebaik-baiknya. So,
far semuanya berjalan dengan menyenangkan.
DI blog santuy ini saya bisa menuangkan banyak hal yang saya suka terutama
travelling, staycation dan kulineran. Memiliki opini yang orisinal adalah
prinsip saya selama tulisan saya tidak menyinggung dan membawa isu SARA.
Intinya saya ingin menciptakan konten yang positif di blog saya dengan lebih
konsisten lagi dari hari ke hari.
Demikianlah cerita saya memonetize Blog dengan Santuy. Tidak ngoyo,
alon-alon waton kelakon, belajar sambil berjalan. Semoga para blogger seluruh
Indonesia tetap semangat membangun konten-konten yang positif dan menyemangati
banyak orang ya, salam sehat selalu, cheers.
0 comments